Wednesday, February 24, 2010

Posted by adriani zulivan Posted on 6:59:00 PM | No comments

Adriani Jadi Nenek!

Hari ini
24 Februari 2010
menjadi hari bersejarah bagi HomeZoo

Hari ini
untuk pertama kalinya
Homezoo kedatangan jiwa-jiwa baru dari darah daging penghuninya

Hari ini
di RSH Prof Soeparwi
telah hadir nyawa-nyawa baru untuk HomeZoo
dari ayah Scottie dan ibu Pussy
Empat anak identik
yang sewarna dengan ayah-ibunya

Semoga HomeZoo makin berselimut atmosfer keriangan.
Semoga



 
 


Monday, February 22, 2010

Posted by adriani zulivan Posted on 6:59:00 PM | No comments

Eko Hilang. Gara-gara FB?

Eko.
Dia itu anaknya Mbak Suti, perempuan paruh baya yang kerja di rumahku. Usia sekitar 19 tahun, tamat SMU langsung bekerja sebagai pegawai (apa ya namanya? Orang yang bantu Mbak Kasir masukin barang belanjaan yang sudah dihitung harganya) di sebuah minimarket asli milik (Walkot) Jogja.

Minggu lalu, Si Mbak telat datang ke rumah--tidak tinggal dirumahku, BELIAU tinggal bersama suami dan dua anaknya di sebuah rumah yang tak begitu jauh dari rumahku. Ternyata BELIAU sedang kebingungan sebab anaknya tidak pulang semalaman. Sudah dicari keman-mana tidak ada. Semua teman mainnya, teman kerja, teman sekitar rumah, sudah dihubungi.

Simbak bingung.
Tapi dengan segala tanggungjawabnya, BELIAU datang juga, bekerja di rumahku dan sejumlah rumah lain (mungkin ada lima tempat lain!). Perempuan hebat! Meski dia pusing sebab tidak tidur memikirkan anaknya yang tidak menjawab telepon/SMS.

Kasus hilangnya sejumlah anak/remaja akibat FB kebetulan sedang marak dibahas di media. Spontan saya tanya: "Eko main FB gak, Mbak?"
"Iya," jawab Simbak. "Di warung deket...." lanjut Simbak.

Simbak cerita tentang warung di dekat rumahnya. Eko sering FB-an di tempat yang menyediakan komputer terkoneksi internet yang bisa diakses gratis oleh pembeli minuman yang harganya murah ini. Mungkin semacam hotspot di kafe-kafe itu.

"Aah, tapi enggak dink, dia kan cowo," dalam hatiku.
... ... ...

***
Keesokan harinya, Simbak mengabari bahwa Eko sudah pulang. Dia ketiduran di rumah salah seorang teman yang tidak diketahui orangtuanya. Karena terlalu capek sehabis bekerja (yes dear, kerja di swalayan itu cape!), dia tidur kaya orang mati. Gak denger apa-apa.

Alhamdulillah, Eko kembali.
Alhamdulillah, Eko bukan korban FB.
Alhamdulillah, Mbak Suti gak datang telat lagi ;)

Friday, February 12, 2010

Posted by adriani zulivan Posted on 5:49:00 PM |

Gus Dur yang Kutahu

Gus Dur.
Rakyat Indonesia mana yang tidak kenal nama itu?
Aku, sebagai non nahdliyin, non PKB, non Jatim, non Ciganjur; juga mengenal nama itu.

Kenal?
Ah enggak lah ya. Cuman tahu.

Gambar dari sini.

7 Februari 2010 lalu adalah peringatan berpulangnya Almarhum Gus Dur rumah Tuhan. Antusiasme masyarakat negeri ini (tak hanya di Indonesia, sebenarnya. Masyarakat NU di berbagai belahan dunia turut memperingati) begitu luar biasa, lihat di sini.

Mungkin, selain beliau adalah seorang tokoh pluralisme yang kontroversial, beliau juga seorang Presiden kontroversial, Kyai kontroversial, Guru Bangsa kontroversial, dan kontroversial2 lainnya yang membuat beliau diingat orang. Bahkan begitu dicintai oleh orang2 yang mencintainya :)

Mungkin juga, karena beliau satu-satunya mantan Presiden yang "pergi" di zaman derasnya arus informasi, sehingga kepergian beliau tersebut "dihantarkan" oleh seluruh rakyat Indonesia lewat tayangan media yang melakukan live report. Ini tidak terjadi pada masa berpulangnya Soekarno.

Mungkin juga, karena beliau satu-satunya Presiden yang sudah meninggal tanpa menimbulkan "luka" bagi rakyat. Soekarno dianggap cacat karena berideologi komunis yang oleh Zaman Orba dianggap sebagai ajaran haram, sehingga rakyat tidak simpatik. Soeharto, tentu saja, meski berpulang di era arus informasi yang sama dengan sekarang, beliau cacat akibat kasus KKN.

Gus Dur di 40 hari kepergiaannya, mendapat berbagai penghargaan. Ada yang berupa pembuatan buku, penetapan beliau sebagai Bapak Penghijauan, Pahlawan Pluralisme, pembuatan perpustakaan keliling, dan masih banyak lagi.

Gus Dur yang kutahu adalah seorang tokoh negara yang kontroversial. Hanya itu. Namun entah mengapa, saat semua media meliput berita kepergiannya, aku seakan ikut terlarut dan merasakan spirit Gus Dur [welahhh, bahasanya].

Mungkin, karena seluruh media menayangkan seluruh aspek tentang almarhum.
Mungkin, karena semua orang majang status FB tentang almarhum.
Mungkin, karena seorang teman terus2an nge-tweet dengan hagstag #GusDur.
Mungkin, karena beberapa orang temanku asal Jatim mengirimkan SMS.
Ya, mungkin.

"Gus Dur meninggal aku kok nangis ya Dri, hehe.. Ah, rasanya spt kehilangan bapakku sendiri... :) " bunyi SMS yang masuk beberapa saat setelah berita kepergian Gus Dur dilaporkan TV.

"Iya Zen, dia kan bapak semua orang..." reply-ku. 

Mlekom,
AZ 

Tuesday, February 9, 2010

Posted by adriani zulivan Posted on 7:58:00 PM | No comments

Selamat Memperingati Hari Pers Nasional untuk Blogger!


Hari ini, 9 Februari 2010, adalah perayaan Hari Pers Nasional.
Hari ini semua jurnalis pantas mendapatkan ucapan selamat.
Termasuk kita, para blogger yang sedianya menjadi pewarta warga :)

Selamat HARI PERS NASIONAL, wahai kita, blogger:) :) :)

Gambar dari sini.

Mlekom,
AZ


20160215, pic, greet.
  • Atribution. Powered by Blogger.
  • ngeksis

  • mata-mata